Surabaya, - Irjen Mabes TNI, Laksdya TNI Dadi Hartono dan Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rafael Granada Baay meninjau pelaksanaan seleksi Catar Akademi TNI yang berlangsung di Surabaya, Jawa Timur.
Baca juga:
14 Prajurit Resmi Jadi Warga Kodim Klungkung
|
Saat ini, sebanyak 641 pendaftar Catar Akademi TNI mengikuti berlangsungnya proses tes mental ideologi atau MI yang berlangsung di SMP Kartika IV-11 Surabaya.
Baca juga:
Kasad: Jangan Ragu Bertindak Tegas
|
Dalam keterangannya, Laksdya TNI Dadi menjelaskan jumlah 641 pendaftar yang saat ini mengikuti tes mental ideologi tersebut, merupakan hasil dari seleksi dari ribuan pendaftar Catar di Jatim sebelumnya.
“Untuk di Jawa Timur ini, pendaftar sebelumnya sebanyak 2.000. Jumlah itu berkurang setelah para pendaftar sebelumnya tak lolos dalam tes kesehatan, dan beberapa tes lainnya, ” ucap Irjen Mabes TNI. Minggu (02/06/2024).
Pengawasan pada pelaksanaan tes tersebut, kata Irjen Mabes TNI, merupakan bentuk keterbukaan dan transparansi dalam menyaring calon-calon Perwira TNI.
“Pengawasan ini bukan hanya dilaksanakan di Surabaya saja. Tim saya juga ada yang melakukan pengawasan seperti ini di luar Jawa, seluruh Kodam maupun Lantamal, ” tegas Laksdya TNI Dadi Hartono.
Sekedar diketahui, selain Irjen Mabes TNI dan Pangdam V/Brawijaya, pelaksanaan seleksi Catar Akademi TNI tersebut juga ditinjau langsung oleh Irdam V/Brawijaya, Brigjen TNI Abdul Rachman, Aspers Kasdam V/Brawijaya, Kolonel Inf Abdul Razak, Asintel Kasdam V/Brawijaya, Kolonel Inf Kris Bianto, hingga seluruh Perwira TNI di wilayah Jatim. (*)